Pengertian, Jenis, Ide Pokok Dan Menyimpulkan Paragraf

Pengertian, Jenis, Ide Pokok Dan Menyimpulkan Paragraf

A. PENGERTIAN PARAGRAF

Kata paragraf tentu sudah tidak asing di telinga kita. Setiap kali membaca teks baik itu teks sastra maupun nonsastra, kita pasti akan menemui banyak paragraf di sana. Sebuah paragraf ditandai dengan kalimat yang menjorok ke dalam dengan jarak tidak lebih dari enam ketukan atau spasi. Namun, ada pula yang tidak ditandai dengan bagian yang menjorok, tetapi dengan adanya jarak antara paragraf satu dan paragraf lainnya.

Dengan melihat ciri-ciri ﬁsik paragraf tersebut, saat melihat sebuah bacaan, kita pasti sudah mengetahui mana yang disebut sebagai paragraf. Namun, apakah paragraf itu? Paragraf adalah rangkaian kalimat yang disusun secara sistematis yang memiliki sebuah ide.

B. KALIMAT UTAMA DAN KALIMAT PENJELAS DALAM PARAGRAF

Sebuah paragraf terdiri atas beberapa kalimat. Kalimat tersebut adalah kalimat utama dan kalimat penjelas. Kalimat utama adalah kalimat yang memuat ide pokok atau gagasan utama. Kalimat penjelas adalah kalimat yang memuat penjelasan kalimat pokok.

a. Kalimat Utama
Kalimat utama disebut juga kalimat pokok atau kalimat topik. Kalimat utama terdiri atas satu kalimat saja. Kita dapat menentukan kalimat utama dari ciri-cirinya.
Berikut ciri-ciri kalimat utama.

Mengandung permasalahan yang dapat diuraikan lebih lanjut.
Biasanya berupa kalimat lengkap yang dapat berdiri sendiri.
Mempunyai arti atau maksud yang jelas tanpa dihubungkan dengan kalimat lain.
Dapat dibentuk tanpa kata sambung.
Jika terletak di akhir paragraf, biasanya ditandai dengan kata-kata "sebagai kesimpulan", "yang penting", ’jadi", "oleh karena itu’, “dengan demikian”, atau sejenisnya.

b. Kalimat Penjelas
Kalimat penjelas terdiri atas beberapa kalimat. Ciri-ciri kalimat penjelas adalah sebagai berikut.

Umumnya kalimat penjelas tidak dapat berdiri sendiri.
Maksud kalimatnya baru jelas setelah dihubungkan dengan kalimat lain dalam satu paragraf.
Pembentukan kalimat penjelas umumnya memerlukan bantuan kata sambung.
Isi kalimat utama biasanya berupa perincian, keterangan, contoh, dan data lain yang bersifat mendukung kalimat utama.

JENIS-JENIS PARAGRAF
Berdasarkan Ietak kalimat utama, paragraf dibedakan menjadi empat macam, yaitu paragraf deduktif, paragraf induktif, paragraf kombinatif, dan paragraf tanpa kalimat utama.

Paragraf deduktif

Paragraf deduktif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal paragraf. Hal-hal yang bersifat umum ditulis atau dijelaskan lebih awal lalu disusul oleh penjelasan yang bersifat Iebih sempit atau detail.

Contoh:
Sejak harga bahan bakar minyak (BBM) naik, harga kebutuhan pokok pun ikut naik. Harga cabai yang awalnya hanya Rp15.000,00/kg menjadi Rp20.000,00/kg. Harga beras yang awalnya Rp7.500,00/kg menjadi Rp13.500,00/kg. Harga telur yang awalnya Rp18.000,00/kg menjadi Rp25.000,00/kg. Harga minyak goreng pun ikut naik, yaitu dari Rp15.000,00/kg menjadi Rp19.500,00/kg.

Paragraf lnduktif
Paragraf induktif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di akhir paragraf. Hal-hal yang bersifat perinci dijelaskan atau dituliskan lebih dahulu kemudian disusul dengan hal yang bersifat umum.

Contoh:
Banjir mengakibatkan kerugian besar bagi pedagang sebab membuat mereka tidak bisa berjualan seperti biasanya. Banjir mengakibatkan kerugian besar bagi petani sebab padi-padi yang akan mereka panen membusuk terendam genangan air. Banjir juga mengakibatkan kerugian besar bagi para pengusaha sebab banyak karyawan yang terlambat bahkan tidak bisa masuk kantor untuk menjalankan tugas mereka. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa banjir mengakibatkan kerugian besar di berbagai sektor pekerjaan.

Paragraf Kombinatif [Campuran]
Paragraf kombinatif (campuran) adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal dan akhir paragraf. Hal-hal yang bersifat umum ditulis terlebih dahulu kemudian dipertegas di bagian akhir
paragraf.

Contoh:
Jadilah orang yang bermanfaat bagi orang Iain agar hidupmu bahagia dan penuh syukur. Jika ada orang yang sedang kesulitan, sebisa mungkin tolonglah dia. Jika ada orang yang meminta bantuan, sebisa mungkin bantulah dia. Jika ada ilmu kebaikan yang bisa ditularkan, sebisa mungkin tularkanlah. Jika ada kelebihan rezeki, sebisa mungkin berikanlah kepada orang yang kekurangan. ltulah pribadi yang bermanfaat bagi orang Iain yang dapat membuatmu hidup bahagia dan penuh syukur.

Paragraf Tanpa Kalimat Utama
Paragraf tanpa kalimat utama adalah paragraf yang tidak memiliki kalimat pokok, namun memiliki ide pokok. Jenis paragraf ini umumnya terdapat pada teks cerita dan biasanya berbentuk deskripsi.

Contoh:
Udara terasa begitu dingin. Daun-daun bergoyang diterpa butiran air dari langit. Sesekali terlihat seberkas kilat menyambar. Tak lama kemudian, Guntur pun ikut menggelegar. (Meskipun tidak memiliki kalimat utama, paragraf tersebut memiliki ide pokok, yaitu suasana saat hujan).

MENCARI IDE POKOK PARAGRAF

Setelah memahami jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya, selanjutnya kita akan mempelajari cara yang dapat kita gunakan untuk menentukan ide pokok pada paragraf yang memiliki

kalimat utama. Sebagai contoh, perhatikan kembali paragraf deduktif berikut.

Sejak harga bahan bakar minyak (BBM) naik, harga kebutuhan pokok pun ikut naik. Harga cabai yang awalnya hanya Rp15.000,00/kg menjadi Rp20.000,00/kg. Harga beras yang awalnya Rp7.500,00/kg menjadi Rp13.500,00/kg. Harga telur yang awalnya Rp18.000,00/kg menjadi Rp25.000,00/kg. Harga minyak goreng pun ikut naik, yaitu dari Rp15.000,00/kg menjadi Rp19.500,00/kg.

Setelah memperhatikan contoh paragraf tersebut, mari kita tentukan ide pokoknya dengan mengikuti langkah-langkah berikut.

1). Tentukan Kalimat Utamanya

Salah satu ciri kalimat utama adalah memuat permasalahan yang dapat diuraikan lebih lanjut. Dengan mempertimbangkan ciri-ciri tersebut, dapat diketahui bahwa kalimat utama pada paragraf tersebut terletak pada kalimat pertama. "Sejak harga bahan bakar minyak (BBM) naik, harga kebutuhan pokok pun ikut naik."

2). Tentukan Predikat dari Kalimat Utama Tersebut
lnti sebuah kalimat adalah predikat. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa kunci untuk mencari ide pokok adalah dengan mengetahui predikat pada kalimat utama.

Sejak harga bahan bakar minyak (BBM) naik —> keterangan
Harga kebutuhan pokok —> subjek
Naik -> predikat

Dengan diketahuinya predikat dari kalimat tersebut, dapat diketahui ide pokok pada paragraf tersebut, yaitu "kenaikan harga kebutuhan pokok akibat kenaikan harga BBM".

MENYIMPULKAN PARAGRAF

Menyimpulkan adalah mencarikan pendapat berdasarkan sesuatu yang diuraikan dalam karangan. Untuk dapat menyimpulkan sebuah paragraf, tentu kita harus membaca paragraf tersebut dengan intensif. Berikut ini adalah cara yang dapat dilakukan untuk menyimpulkan paragraf.

a. Bacalah teks dengan cermat

Sebagai contoh, kita gunakan kembali contoh paragraf deduktif yang telah dibahas sebelumnya.

b. Tentukan ide pokok paragraf

Ide pokoknya adalah kenaikan harga kebutuhan pokok akibat kenaikan harga BBM.

c. Bila diperlukan, tentukan hal-hal penting dalam menjelaskan kalimat pokok atau kata kunci yang terdapat dalam kalimat-kalimat penjelas.

Hal-hal penting dalam kalimat penjelas ditandai dengan huruf tebal berikut:

Harga cabai yang awalnya hanya Rp15.000,00/kg menjadi Rp20.000,00/kg.
Harga beras yang awalnya Rp7.500,00/kg menjadi Rp13.500,00/kg.
Harga telur yang awalnya Rp18.000,00/kg menjadi Rp25.000,00/kg.
Harga minyak goreng pun ikut naik, yaitu dari Rp 15.000,00/kg menjadi Rp 19.500,00/kg.

d. Tulislah simpulan dengan menggabungkan ide pokok dan hal-hal penting dalam kalimat penjelas dengan menggunakan kalimat sendiri.

Simpulan dari paragraf tersebut adalah "Harga kebutuhan pokok, seperti cabai, beras, telur, dan minyak goreng naik akibat kenaikan harga BBM."

CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN
Cermatilah contoh soal dan pembahasan berikut!

1. Perhatikan kutipan paragraf berikut!

Dampak negatif pemanasan global terus diserukan. Seruan ini disampaikan setelah Badan Kesehatan Dunia(WHO) memperingatkan makin hangatnya temperatur udara. Hal ini dapat memicu timbulnya penyakit, seperti demam berdarah dan malaria. Lebih Ianjut, WHO melaporkan perubahan iklim dapat menyebabkan lebih dari 150 ribu kematian dan 5 juta orang terserang penyakit setiap tahunnya. Jumlah ini dapat berlipat ganda pada 2030.

Gagasan utama paragraf tersebut adalah (UN Tahun 2013 Kode 44)
A. seruan dampak negatif pemanasan global
B. Iaporan WHO tentang perubahan iklim
C. peringatan WHO tentang pemanasan global
D. tahun 2030 orang akan mati karena pemanasan global

Jawaban: A
Gagasan utama disebut juga dengan ide pokok. lde pokok terletak pada kalimat utama. Kalimat utama paragraf tersebut terletak di awal paragraf, yaitu dampak negatif pemanas an global terus diserukan. Predikat kalimat tersebut adalah ”diserukan". Dengan demikian, gagasan pokok paragraf tersebut adalah seruan dampak negatif pemanasan global.

2. Bacalah paragraf berikut!

Jumlah kunjungan wisatawan ke Taman Nasional Tanjung Puting ditargetkan15ribu orang pertahun mulai2015.Target ini diharapkan terpenuhi melalui kerja sama menyeluruh antara para pemangku kepentingan.Tujuan ini bisa tercapaijika masing-masing pihak mau bekerja sama. Namun, peningkatan kunjungan wisatawan tidak boleh mengganggu tujuan utama daerah konservasi. Wisatawan selama ini didominasi pelancong mancanegara.

Gagasan utama paragraf tersebut adalah (UNTahun 2013 Kode 45)
A. targetjumlah wisatawan
B. jumlah kunjungan wisatawan
C. peningkatan kunjungan wisatawan
D. pengunjung didominasi pelancong mancanegara

Jawaban: A

Paragraf tersebut merupakan paragraf deduktif yang kalimat utamanya terletak di awal paragraf. Kalimat utama paragraf tersebut adalah jumlah kunjungan wisatawan ke Taman Nasional Tanjung Puting ditargetkan 15 ribu orang per tahun mulai 2015. Predikat kalimat tersebut adalah"ditargetkan". Dengan demikian, gagasan utama paragraf tersebut adalah target jumlah wisatawan.

3. Bacalah paragraf berikut!

Penyakit gigi pada anak dapat berdampak pada kesehatan masa depannya. Salah satunya adalah struktur gigi yang tak benar karena kerusakan gigi, terutama pada gigi susu. Sementara itu, sakit gigi karena gigi berlubang dapat mengganggu aktivitas belajar sehingga prestasi mereka pun akan menurun.

Gagasan utama paragraf tersebut adalah (UN Tahun 2013 Kode 48)

A. dampak penyakit gigi pada kesehatan
B. kerusakan gigi berlubang mengganggu aktivitas belajar
C. sakit gigi berlubang dianggap sepele
D. gigi susu berlubang menjadi struktur gigi jelek

Jawaban: A
Kalimat utama paragraf tersebut adalah ”Penyakit gigi pada anak dapat berdampak pada kesehatan masa depannya." Predikat dari kalimat tersebut adalah berdampak. Dengan demikian, gagasan
utama paragraf tersebut adalah "dampak penyakit gigi pada kesehatan"

4. Bacalah paragraf berikut!

Sering terjadi pembakaran hutan pada Iahan perkebunan memberikan dampak buruk. Dampak buruk tersebut bisa berupa tanah Iongsor. Bila dibiarkan dalam waktu lama, bisa terjadi banjir. Hal lain yang bisa terjadi adalah kurangnya cadangan air tanah.

Gagasan utama paragraftersebut adalah .. .. (UN Tahun 2013 Kode 49)
A. pembakaran hutan pada Iahan perkebunan
B. dampak buruk pembakaran hutan
C. banjir dan tanah Iongsor
D. kurangnya cadangan air

Jawaban: B

Salah satu ciri kalimat utama adalah dapat berdiri sendiri. Ciri tersebut ditunjukkan oleh kalimat pertama yang berbunyi "Sering terjadi pembakaran hutan pada lahan perkebunan memberikan dampak buruk." Predikat dari kalimat tersebut adalah memberikan dampak buruk. Dengan demikian, gagasan utama paragraf tersebut adalah dampak buruk pembakaran hutan.

5. Bacalah paragraf berikut!

Di Indonesia jahe memiliki berbagai nama daerah. (2) Di Sumatra disebut halia (Aceh), beuing (Gayo), bahing (Karo), pege (Toba), sipode (Mandailing), iahia (Nias), sipodeh (Minangkabau), page (Lubu), danjahi (Lampung). (3) Di Jawa, jahe dikenal dengan jahe (Sunda), jae (Jawa), jhai (Madura), dan jae (Kangean). (4) Sementara itu, di Sulawesi, jahe dikenal dengan nama layu (Mongondow), moyuman (Poros), melito (Gorontalo), yuyo (Buol), siwei (Baree), laia (Makassar), dan pace (Bugis). Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Jahe

Kalimat utama paragraf tersebut ditunjukkan oleh nomor
A. (1) C. (3)
B. (2) D. (4)

Jawaban: A
Salah satu ciri kalimat utama adalah mengandung permasalahan yang dapat diuraikan lebih lanjut. Kalimat (2), (3), dan (4) merupakan uraian atau penjelasan dari kalimat (1 )
.
6. Perhatikan bacaan berikut!

Kotagede telah menjadi sentra kerajinan perakterbesar di Indonesia. Beragam kerajinan perak yang diolah menjadi beragam bentuk lewat beragam cara dihasilkan di Kotagede. Kotagede berlokasi 10 km dari pusat kota Yogyakarta. Sejak tahun 1970-an, kerajinan perak Kotagede telah diminati wisatawan mancanegara.

Simpulan isi paragraf tersebut adalah (UAN Tahun 2013 Kode 44)
A. Kotagede berdiri sejak tahun 1970-an.
B. Perhiasan dari perak sangat menawan.
C. Kotagede terkenal dengan peraknya.
D. Wisatawan mancanegara sering ke Kotagede.

Jawaban: C

Simpulan adalah hasil dari menyimpulkan. Menyimpulkan adalah mencarikan pendapat berdasarkan sesuatu yang diuraikan dalam karangan. Jika dilihat dari kalimat utamanya (kalimat pertama), paragraf tersebut membahas sentra kerajinan perak yang terletak di Kotagede. Kalimat penjelas pun menjelaskan tentang kerajinan perak dan lokasi Kotagede. Dengan demikian, simpulan dari paragraf

tersebut adalah Kotagede terkenal dengan peraknya.

7. Bacalah teks berikut dengan saksama!

Tercatat 70% tanah di Jakarta sudah tercemar air Iimbah. Bahkan, Sungai Ciliwung tak luput dari pencemaran Iimbah. Akibat pencemaran Iimbah tersebut, aliran air di sepanjang Ciliwung tercemar bakteri E Coli jauh di atas ambang normal dan warna air sudah berubah menjadi cokelat dan hitam. Oleh karena itu, tak mengherankan apabila harga air di Jakarta menjadi mahal.

Simpulan isi paragraf tersebut adalah (UN Tahun 2013 Kode 43)
A. Tercatat 70% tanah di Jakarta sudah tercemar Iimbah.
B. Harga air di Jakarta mahal karena air tanah dan sungai sudah tercemar.
C. Baik air tanah maupun air sungai tercemar bakteri berbahaya.
D. Air tanah di Jakarta tidak layak minum.

Jawaban: B

Salah satu ciri kalimat utama, yakni ditandai dengan penggunaan kata oleh karena itu. Dengan ciri tersebut, dapat diketahui bahwa kalimat utama paragraf tersebut terletak di akhir sehingga ide pokok paragraf tersebut adalah penyebab mahalnya air di Jakarta. Dalam mengambil kesimpulan, perlu juga melihat hal-hal penting dalam kalimat penjelas yang menjelaskan kalimat utama. Hal-hal penting tersebut adalah tanah dan sungai yang tercemar air Iimbah. Dengan demikian, simpulan isi paragraf tersebut adalah "harga air di Jakarta mahal karena air tanah dan sungai sudah tercemar".

8. Bacalah paragraf berikut!

Cokelat yang sering menjadi primadona untuk memulihkan rasa stres ternyata dapat mencegah pertumbuhan jerawat seseorang. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa kedokteran di University of Miami School of Medicine berhasil membuktikan bahwa cokelat memiliki peran mencegah pertumbuhan jerawat. Responden dalam penelitian tersebut terdiri atas sepuluh pria berusia ‘I8 hingga 35 tahun. Mereka diminta memakan cokelat murni sebanyak tiga hingga empat ons. Setelah itu mereka harus diet selama seminggu. Selama proses diet inilah ditemukan hormon jerawat yang kian hari kian memburuk.

Simpulan isi paragraftersebut adalah [UN Tahun 2014]
A. Cokelat baik untuk memulihkan rasa stres.
B. Cokelat diteliti oleh mahasiswa kedokteran di University of Miami.
C. Cokelat memmki peran mencegah pertumbuhanjerawat.
D. Responden mengalami pertumbuhan jerawat yang kian memburuk.

Jawaban: C

Kalimat utama paragraf tersebut terletak di awal paragraf. Dari kalimat utama diketahui ide pokok paragraf, yaitu pencegahan pertumbuhan jerawat dengan cokelat. Dengan mempertimbangkan pilihan jawaban dan ide pokok, dapat diketahui bahwa simpulan isi paragraf tersebut adaiah “cokelat memiliki peran mencegah pertumbuhan jerawat.“