SEJARAH KEPANDUAN DI INDONESIA
Kepanduan di Indonesia dibawa oleh Belanda namanya
NIPV(Nederland Indische Padvinderij Vereeneging).NIPV diperuntukan bagi orang
Belanda yg ada di Indonesia.Peristiwa yg menjiwai nya sumpah pemuda pada
tanggal 28Okt1928 diganti oleh H.Agus salim.Pada masa penjajahan jepang anggota
kepanduan masuk ke Keibondan,PETA,dan Seinendan.Tahun 1955 diadakan jambore
Nasional di Pasar minggu,Jakarta Selatan.Tahun 1960 organisasinya kacau karena
hanya digunakan untuk kepentingan politik.Ir.H.Juanda membantu merehabilitir
organisasi kepanduan dengan Kepres no.238 pramuka yg berisi:
1. Gerakan pramuka menyelenggarakan
pendidikan kepramukaan bagi anak-anak Indonesia & pemuda Indonesia.
2. Gerakan pramuka dengan anggaran dasar
yang terlampir dalam kepres no.238 tahun 1961 adalah satu-satunya badan yg
diperbolehkan menyelenggarakan pendidikan.
3. Badab-badan lain yg sifatnya untuk
menyerupai gerakan pramuka dilarang adanya.Ditanda tangani oleh Ir.H.Juanda
tanggall 20 Mei 1961.
Setelah kepanduan berkembang
Baden Powell mengadakan jamboree Internasional
tahun 1920 di arena Olympia
London,Inggris,dengan di hadiri 27 negara dan membuat kesepakatan mengangkat
Baden Powell sebagai Bapak Pandu.Tahun 1928 diberi gelar kebangsaan George
yaitu Lord.Kini di kenal dengan nama Lord Robert Baden Powell of Gilwel.Ia
meninggal tgl 8 januari 1981 di Kenya,afrika selatan dan untuk mengenang
jasanya setiap tanggal 22 februari sebagai hari kepanduan sedunia.
0 Response to "SEJARAH KEPANDUAN DI INDONESIA"
Post a Comment